Padang – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Barat, Alpius Sarumaha bersama para Pimti dan Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum menghadiri kegiatan penyambutan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat, Selasa (21/01/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Lapas Kelas IIA Padang tersebut juga turut dihadiri oleh sejumlah Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan se-Sumatera Barat.
Kakanwil Alpius menyampaikan bahwa kehadirannya bersama rombongan Kemenkum Sumbar untuk bersilaturahmi sekaligus menguatkan sinergitas diantara jajaran Kementerian Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan.
“Ini bentuk persaudaraan dan sinergitas kita antar Kemenko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan,” katanya
Disamping itu, Ia juga mendukung seluruh program yang dijalankan oleh jajaran pemasyarakatan guna membina para warga binaan.
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat, Marselina Budiningsih memperkenalkan dirinya dan membawa beberapa program yang akan dijalankan oleh segenap jajaran pemasyarakatan di Provinsi setempat.
Ia meminta kepada seluruh jajarannya untuk mendukung 13 program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan sarana prasarana yang tersedia.
“Sebagai contoh, upaya dukungan terhadap ketersediaan pangan melalui pemanfaatan lahan yang ada di Lapas atau Rutan dengan menanam berbagai tanaman sayuran dan buah,” katanya
Selain itu, pemberantasan narkoba dan pungli, serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan warga binaan.
Ia berpesan agar jajarannya tidak ada yang saling bergesekkan apalagi perselisihan antara pimpinan dengan bawahan.
“Optimalkan koordinasi dan sinergi terhadap sesama, jangan sampai ada perselisihan diantara kita,” terangnya
Ia melanjutkan, aplikasi Sistem Database Pemasyaratan (SDP) yang terintegrasi terus dimaksimalkan sesuai dengan keahlian bidang operatornya.
“Lakukan Backupdata harian SDP berjalan untuk menghindari kerusakan ataupun kehilangan data, backup lisensi sidik jari untuk memudahkan aktivasi ulang disertai lakukan juga konsolidasi,” ujarnya. (Humas Kemenkum Sumbar)
