








Jakarta - Sebagai komitmen mewujudkan pengelolaan laporan keuangan yang akuntabel, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual gelar Rapat Koordinasi Pembahasan Pengelolaan Keuangan Program Kekayaan Intelektual pada Kantor Wilayah Kemenkumham di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta, Rabu (20/11/2024).
Kegiatan ini guna meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan komitmen untuk mewujudkan sinergitas pengelolaan DIPA Petik DJKI yang akuntabel dan transparan pada Kantor Wilayah.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Razilu. Dalam sambutannya, disampaikan bahwa rapat koordinasi ini guna penguatan pengelolaan keuangan antara DJKI selaku Unit Eselon I dengan 33 Kantor Wilayah Kemenkumham.
Dirjen KI juga mengapresiasi seluruh pengampu program KI di wilayah hingga periode Triwulan III yang telah mencapai target kinerja yang memuaskan dan akuntabel.
Menurutnya, tahun 2025 akan menjadi tahun tematik hak cipta dan desain industri. Oleh karenanya, DJKI akan melaksanakan program berupa Pekan Hak Cipta dan Kampanye Desain Industri yang nantinya juga akan dilaksanakan oleh Kantor Wilayah.
Selain itu, Razilu menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam pengelolaan keuangan untuk meningkatkan kualitas layanan kekayaan intelektual.

"Dengan pengelolaan keuangan yang baik, kita dapat memastikan bahwa program Kekayaan Intelektual berjalan efektif dan efisien, serta memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat," ujarnya
Sejalan dengan arahan Dirjen KI, Kanwil Kemenkumham Sumatera Barat siap melaksanakan dan menyukseskan program dari DJKI ke depannya. Terkait dengan kegiatan yang tengah terlaksana, DJKI dengan Kanwil selama ini turut rutin melakukan koordinasi bidang keuangan guna melakukan pemetaan dan penyelesaian permasalahan pada pelaksanaan anggaran Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) petik DJKI, PNBP atas pelayanan publik di bidang KI urusan perbendaharaan, serta pelaksanaan program dari DJKI lainnya dalam meningkatkan jumlah permohonan perlindungan kekayaan intelektual di wilayah.
Kegiatan yang diikuti oleh Kepala Sub-Bidang Pelayanan Kekayaan Intelektual, Muhammad Farhan, Kepala Sub-Bagian Pengelolaan Keuangan dan BMN, Vina Syafrudin, serta staf sub-Bidang Kekayaan Intelektual dan keuangan Kanwil Kemenkumham Sumbar ini berlangsung hingga 23 November 2024 dan diisi dengan materi terkait optimalisasi pengelolaan PNBP, kajian capaian realisasi, serta kebijakan lainnya mengenai laporan keuangan. (Humas Kemenkumham Sumbar)


Padang - Hari kedua pelaksanaan SKB Psikotes serta Pemeriksaan kesehatan dan pengamatan fisik CPNS Kemenkumham Sumbar dipenuhi antusias oleh para peserta, Kamis, (21/11/2024).
Antusias ini turut diwarnai dengan tampak semangat juang dan optimisme seluruh peserta seleksi pada titik lokasi Kantor Wilayah maupun di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar.
Mereka adalah pelamar dengan formasi SLTA dan Non-SLTA yang digabung dalam beberapa sesi hari ini.
Antusias para peserta dapat dilihat dari interaksi bersama panitia di lokasi ruang tunggu. Salah satu dari mereka bahkan menampilkan bakatnya bernyanyi sembari menunggu waktu untuk menuju ruang ujian.
Kepala Divisi Administrasi, Ramelan Suprihadi selalu hadir untuk memantau langsung pelaksanaan ujian psikotes tersebut. Beliau mengatakan bahwa keterbukaan informasi dan hasil dari pelaksanaan SKB adalah tujuan utama dari pelaksanaan tes CPNS Kemenkumham. Untuk hasil dapat diperoleh langsung oleh peserta usai pelaksanaan ujian yang dipampang pada papan pengumuman.
“Untuk hasil tes SKB Psikotes langsung dapat di lihat di papan pengumuman atau melalui publikasi yang di sebar oleh Tim Humas Kantor Wilayah, ini merupakan bentuk transparansi dalam proses pelaksanaan CPNS Kemenkumham Tahun 2024,” Ungkap Ramelan
Bentuk transparansi lainnya, lanjut ia, yang kami lakukan yaitu menyediakan kamera pemantauan saat pelaksanaan tes pengukuran tinggi badan.
“Kami ingin mendapatkan SDM yang betul-betul berkompeten. Oleh karena itu, transparansi sepanjang tahapan seleksi terus kami jaga,” sambungnya
Selain itu, Ramelan menghimbau kepada peserta untuk benar-benar memperhatikan jadwal pelaksanaan seleksinya.
“Tim kami ada yang menemukan peserta yang hadir diluar jadwal yang telah ditentukan, jadwalnya kemarin datangnya sekarang, ya mau tidak mau peserta bersangkutan tidak bisa meneruskan perjuangannya. Ini sangat kita sayangkan,” jelasnya
Ramelan menegaskan bahwa pihaknya senantiasa berkomitmen untuk menjaga integritas hasil seleksi. Setiap tahapan dilaksanakan dengan prinsip kehati-hatian, dan memastikan tidak ada kecurangan, pungutan liar atau calo sehingga hasil akhir dapat dipertanggungjawabkan.
Peserta SKB Psikotes hari kedua ini diikuti sebanyak 295 orang peserta dari 320 orang peserta yang terbagi dalam 4 (empat) sesi, sedangkan peserta seleksi pengamatan fisik dan pemeriksaan kesehatan diikuti sebanyak 152 orang yang terbagi dalam 2 (dua) sesi. (Humas Kemenkumham Sumbar)







Padang – Secara resmi, Kepala Divisi Administrasi membuka penyelenggaraan rangkaian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 pada Rabu (20/11/2024). Dimulai dari Tes Psikotes yang bertempat di Aula Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sumatera Barat pada sesi pertama, Ramelan Suprihadi didampingi oleh beberapa orang Kepala Unit Pelaksana Teknis.
Proses seleksi kompetensi bidang kali ini akan berlangsung selama 3 (tiga) hari ke depan dimulai pada Rabu, 20 s.d 22 November 2024 meliputi pemeriksaan kesehatan, pengamatan fisik, dan psikotes. Pemeriksaan kesehatan dijadwalkan berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar sedangkan pengamatan fisik dan psikotes dilakukan di Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar.
Dihari pertama, masing-masing sesi 1 hingga sesi 3 dijadwalkan akan di ikuti oleh 82 orang peserta ujian sedangkan disesi 4 hanya 74 orang. Dengan total peserta ujian psikotes yang dijadwalkan yaitu sebanyak 320 orang, namun hingga sesi ke empat peserta yang hadir adalah sebanyak 300 orang dan 20 orang terkonfirmasi tidak hadir dalam tes tersebut.
Kemudian pemeriksaan kesehatan dan pengamatan fisik yang dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar diikuti sebanyak 294 dari 320 orang peserta yang terbagi pada 2 (dua) sesi.
Ramelan Suprihadi dalam sambutannya mengingatkan kepada peserta untuk melakukan yang terbaik dalam ujian psikotes tersebut. Ia mengatakan bahwa peserta yang hadir untuk melaksanakan SKB adalah 795 orang-orang yang terpilih dari dari 23.000 peserta CPNS Kemenkumham Sumatera Barat.
Selain dorongan semangat yang disampaikan oleh Kepala Divisi Administrasi tersebut, Ia juga menghimbau bahwa pelaksanaan seluruh rangkaian penerimaan CPNS Kemenkumham 100 % gratis tanpa dipungut biaya apapun.
“Saya selaku ketua panitia daerah, menghimbau kepada seluruh peserta dan keluarga peserta bahwa kegiatan ini tidak ada yang bisa membantu kalian kecuali diri kalian sendiri”, Ujar Ramelan Sprihadi.
Di hari pertama pelaksanaan SKB ini juga dikunjungi langsung oleh Tim Ombudsman Perwakilan Provinsi Sumatera Barat.
Asisten Muda Dua Ombudsman Sumbar, Meilisa Fitri Harahap mengatakan dalam peninjauan itu pihaknya beserta tim menyisir setiap alur yang dilalui oleh para peserta seleksi dari proses registrasi hingga memasuki ruang pemeriksaan kesehatan dan pengamatan fisik di Rumah Sakit Bhayangkara dan memasuki ruang ujian psikotes di Kantor Wilayah.
Disamping itu, Ia juga mengapresiasi kemudahan yang diterapkan oleh panitia kepada peserta ujian yang merupakan ibu hamil atau berkebutuhan khusus.
"Ini menjadi hal yang penting supaya ibu hamil atau yang berkebutuhan khusus tidak perlu mengantri dan berdiri lama selama menjalani proses registrasi," katanya
Pelaksanaan Tes SKB Psikotes berjalan dengan sistematis mengikuti alur yang sudah ditetapkan, mulai dari pemanggilan dan pengecekan data peserta, penitipan barang dan pemberian kartu peserta, body checking, registrasi dan absensi peserta, selanjutnya menuju ruang tunggu steril bagi peserta, sebelum memasuki ruang ujian. Selama ujian berlangsung, peserta didampingi oleh Tim dari Biro SDM Kemenkumham RI pusat. (Humas Kemenkumham Sumbar)













Padang – Menjelang pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM di wilayah Sumatera Barat, Kepala Divisi Administrasi, Ramelan Suprihadi mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar sebagai titik lokasi pelaksanaan tes tersebut pada kategori pemeriksaan kesehatan dan fisik, Selasa (19/11/2024).
Kadivmin bersama Tim Panitia Pusat dan Daerah serta yang didampingi oleh Mitra kerja dari Rumah Sakit Kepolisian diwilayah setempat menyiapkan berbagai sarana dan prasarana yang dibutuhkan.
Ramelan mengatakan peninjauan itu dilakukan untuk memastikan kesiapan tempat dan sarana pendukung dalam penyelenggaraan tes SKB CPNS Kementerian Hukum dan HAM yang digelar mulai tanggal 20 November sampai dengan 22 November 2024 mendatang.

“Kami melakukan peninjauan ini untuk memastikan pelaksanaan Seleksi SKB CPNS ini bisa berjalan dengan baik,” katanya
Dia menyebutkan, peserta yang mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) adalah peserta yang telah dinyatakan lulus pada Seleksi Kompetensi Dasar sesuai dengan pengumuman Nomor SEK-KP.02.01-529 tanggal 19 September 2024 tentang Hasil Seleksi Kompetensi Dasar dan Jadwal Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang Kesehatan, Pengamatan Fisik, dan Psikotes Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun Anggaran 2024.
Pada kesempatan ini, Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya telah mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan baik dari segi sarana prasarana hingga petugas yang akan menjalankan di masing-masing tempat.

“Tadi pagi kami telah melaksanakan rapat perihal sarana prasarana dan personil yang akan menjalankan tugasnya di masing-masing tempat, baik yang bertugas di Rumah Sakit Bhayangkara maupun di Kantor Wilayah,” terangnya
Lebih lanjut Ramelan menghimbau agar seluruh peserta seleksi tetap memperhatikan dan mematuhi segala aturan yang sudah ditetapkan.
“Kepada adik-adik yang akan mengikuti seleksi untuk tetap mematuhi aturan yang ada, seperti membawa KTP asli dan kartu ujian, mengenakan pakaian sesuai dengan surat edaran yang telah dikeluarkan,” lanjutnya
Disamping itu, Ia menegaskan agar seluruh peserta senantiasa percaya diri, tidak mempercayai siapapun yang menjanjikan kelulusan, dan yang paling penting doa dan restu dari kedua orangtua.
“Percaya diri itu perlu, namun yang paling penting adalah doa dan restu kedua orangtua adik-adik sekalian. Saya tekankan, jangan pernah percaya kepada siapapun yang menjanjikan kelulusan,” tegasnya. (Humas Kemenkumham Sumbar)



|
|
|
KEMENTERIAN HUKUMKANTOR WILAYAH SUMATERA BARAT |
||||||
| Jl. S. Parman No 256 Padang, Sumatera Barat | ||
| (0751) 7055471 | ||
| Email Kehumasan | ||
| kanwilsumbar@kemenkum.go.id | ||
| Email Pengaduan | ||
| kanwilsumbar@kemenkum.go.id |